FIRMAN ALLAH MEMIMPIN KITA MEWUJUDKAN IMPIAN
[Author: Pdt. Dr. Jacob Nahuway, MENTOR:
Rev.Dr. Mahli Sembiring, Facilitator: INDOLEADER]
Mazmur 119:105, Firman-Mu itu pelita bagi kakiku,
dan terang bagi jalanku.
Pokok Pemahaman:
1. Memimpin
artinya memberikan arah sehingga terang dan jelas.
2. Firman
Tuhan memimpin kita di arah terang dengan memancarkan cahaya bagai pelita
sehingga kita tahu arah mana (cara bagaimana) kita mewujudkan impian kita
3. Jalan
lebar dan cepat (melanggar aturan, menipu, korupsi, instan) menuju kepada
kegagalan dan kebinasaan, tetapi jalan yang sempit (melalui proses yang benar,
ikut prosedur tetap) menuju sukses dan hidup yang kekal.
4. Jalan
sempit adalah jalan hidup di dalam Yesus Kristus, berarti kita berada dalam
kebenaran, jalan yang benar, dan hidup yang kekal (sukses abadi).
5. Firman
Tuhan sebagai terang dan pelita bekerja dengan cara memerintah, menegur, menyatakan
kesalahan, mengajarkan, menasihati, menghibur, menguatkan, sehingga kita tetap
berada dalam proses perjalanan sukses mewujudkan impian.
6. Firman
Tuhan sebagai terang dan pelita memberikan kita harapan sehingga terus
bersemangat, dalam bentuk janji-janji Tuhan yang hebat (hidup kekal, hidup
berkelimpahan, berkat, umur panjang, kekayaan, kehormatan, kepala, sukacita,
dst).
7. Syarat
dan ketentuan agar Firman Tuhan memimpin kita dalam sukses mewujudkan impian:
kita mencintainya dan memakannya (membaca, mendengarkan, renungkan, hayati,
pakai, sebarkan).
Firman Tuhan adalah alat Tuhan yang ampuh untuk
membantu manusia dalam menempuh perjalanan kehidupan. Kehidupan adalah suatu
perjalanan. Firman Tuhan menemani kita sepanjang perjalanan.
Yang dibutuhkan dari kita adalah menyadari, mengakui,
dan menerima bahwa Firman Tuhan selalu tersedia untuk kita. Pertama, Firman
Tuhan menunjukkan (kalau kita peka) kepada kita, ke mana tujuan hidup kita. Untuk
apa aku hidup? Jawabannya yang pasti disediakan oleh Firman Tuhan. Jika kita sudah
menerima perintah, maka Firman Tuhan yang sama memberikan kekuatan kepada kita
supaya mampu bekerja, supaya sehat, mendapatkan keluarga, mendapatkan rejeki.
Perintah dari Allah adalah beban yang diberikan tidak melebihi kekuatan kita.
Test ketangguhan, test kesetiaan, uji kinerja, uji
kapasitas selalu ada dalam perjalanan hidup. Setiap ujian ada solusinya. Setiap
percobaan, ada jalan keluarnya. Tuhan selalu memberi kecakapan supaya kita
mampu keluar dari semua persoalan.
Firman Tuhan memberikan dua pilihan kepada manusia
dalam menjalani kehidupan. Jalan lebar dan jalan sempit.
Banyak orang yang memilih jalan lebar, disangkanya jalan
lurus, tetapi ujungnya menuju maut. Ujungnya adalah kehancuran, kebangkrutan,
kegagalan, pengorbanan, penderitaan, kematian, dan kebinasaan. Dalam kehidupan
sehari-hari, jalan lebar dipertontonkan dalam sinetron, film, berita televisi,
hoax. Orang miskin dari desa pergi ke kota, bertemu orang tertentu, kemudian
menjadi kaya raya dan terkenal. Politisi, yang tadinya pengusaha, membayar
orang mendapatkan suara, kemudian menang, dan menduduki jabatan. Seorang supir taksi, mendapatkan penumpang, mendengarkan
pembicaraan penumpangnya, memanfaatkan kesempatan, akhirnya jadi kaya. Akademisi,
yang mendapatkan temuan, bertemu politikus, kemudian ditawari jabatan publik, kemudian
terkenal. Pertanyaan: berapa lama mereka bertahan yang mendapatkan berbagai
kemudahan dalam waktu singkat? Jawabannya adalah singkat. Tiba-tiba mereka
sudah ditangkap KPK, atau mati overdosis karena narkoba, atau mati karena
dibunuh penuntut janji.
Jalan lebar juga dialami oleh orang muda, anak
sekolah atau mahasiswa, mereka yang malas belajar, hidup hura-hura, ketika mau
ujian, mencari contekan, atau membayar dosen, atau jalan pintas lainnya. Hidup yang
sama, kalau dia bekerja, akan diulang-ulang.
Waktu kuliah ilmunya dikit, didikte oleh dosen,
dikasih lembaran diktat, ketika berkuasa jadi dictator.
Allah tidak menghendaki seorangpun celaka. Tidak seorang
pun binasa, tidak seorangpun yang berujung maut. Oleh karena itu, Firman Allah menawarkan jalan
sempit. Jalan sempit adalah Yesus Kristus. Lahir di palungan sebagai orang miskin, hidup
tanpa kenikmatan, bekerja siang malam, dimusuhi, dihina, dicerca, disiksa,
dicambuk, disalibkan…dan mati, dikuburkan …tetapi kemudian bangkit dari antara orang
mati … hidup kembali seperti manusia biasa …melayani dan mengajarkan orang …
kemudian naik ke sorga. Setelah berada di sorga, Dia akan lagi ke dunia, ke bumi … Dia sudah ada … tapi
Dia akan lagi. Artinya, Dia ada dimana-mana, Dia dapat
berbuat apa yang Dia inginkan, DIA KEKAL, ABADI…
Yesus berkata bahwa Dia adalah JALAN, KEBENARAN,
dan HIDUP. Sebagai JALAN, YESUS adalah Tuhan dan Juruselamat kita secara
pribadi. Kita berada pada jalan sempit, karena tidak memiliki piihan lain. Yang
paling sedih … tidak semua orang berada
di situ …hanya mereka yang dipanggil dan dipilih … mereka yang merespon,
menerima panggilan, dan mempertahankan pilihan itu sampai selama-lamanya. Banyak
orang yang sudah dipanggil, kemudian dipilih … tetapi dalam perjalanan jatuh …dia
tidak sampai kepada tujuan akhir… keselamatan jiwanya … hidup kekal bersama
Allah.
Hati-hati jangan disesatkan oleh ajaran yang
menyatakan sekali Anda menerima Yesus maka Anda sudah pasti selamat. SALAH BESAR.
Yang benar adalah: Anda menerima Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat,
maka Anda diberikan tiket keselamatan. Tetapi ada syarat dan ketentuan yang
berlaku: serahkan tiket itu kepada penjaga tiket, supaya Anda diantar ke tempat
duduk Anda. Kalau Anda tidak serahkan tiketnya, Anda tidak bakalan
diperbolehkan masuk. Kalaupun Anda sudah menyerahkan tiket, tetapi Anda berbalik
keluar, Anda tidak akan pernah masuk. JANGAN BODOH. MENGERTILAH. Ada bagian
yang Anda harus laksanakan. Alkitab menyebutnya: KERJAKANLAH KESELAMATANMU. Jangan
seperti orang Israel yang sudah dipilih di Mesir, tetapi mati di padang gurun,
tidak pernah sampai ke Tanah Perjanjian. CAMKANLAH itu…
Manusia yang jatuh ke dalam dosa, hidup di dalam
dosa, hidup dalam kegelapan. Seperti vampire, dia tidak mampu hidup didalam
terang. Manusia berdosa tidak mampu kena cahaya matahari kemuliaan Tuhan. Dia langsung
rontoh, hilang tak berbekas. Tetapi, cahaya matahari terang kemuliaan Tuhanlah
yang membuat manusia berarti, menjadi manusia, jalan kelimpahan hidup, damai
sejahtera, jalan hidup kekal. Mereka yang bersedia menerima dan dintuntutn oleh
Firman Allah dalam menjalani kehidupan mereka.
Pelita dan terang, adalah Firman Allah,
satu-satunya alat untuk menghilangkan kegelapan, menghilangkan dosa,
menghilangkan akibat dosa, menghilangkan kematian, menghilangkan maut. Hanya oleh
Firman Tuhan. Dimana ada terang, disitu kegelapan hilang. Dimana ada sukses,
disitu gagal hilang.
Pelita memancarkan cahaya yang memberikan terang. Terang
terus mendorong kita untuk berjalan. Jika kita berhenti dalam jalan kehidupan,
kita kehilangan berbagai kesempatan dan berkat yang membantu kita mewujudkan
impian besar kita. Kita semua diciptakan pada setiap langkah unik yang menuntun
kita kepada kehidupan yang luar biasa. Jika kita berhenti di tengah jalan
kehidupan (tempat dimana kita pertama sekali percaya sesuai kehendak Tuhan bagi
hidup kita), maka kita kehilangan semua apa yang telah Allah rencanakan bagi
kehidupan kita. Kita jadi pecundang,
orang kalah, orang gagal.
Oleh karena itu, jangan pernah berhenti, jalan terus.
Jika Anda ingin mewujudkan sukses Anda, jalan terus, kerjakan terus, jangan
pernah berhenti. Walau apapun yang terjadi, jangan menyerah, jalan terus,
sampai Anda melihat impian besar Anda terwujud dengan sukses. Itulah jalan
sempit, tahan dan tekun.
Jika kita membaca atau mendengar Firman Tuhan, kita
merasa dan yakin diperintahkan oleh Firman itu, maka itu adalah terang dari cahaya
pelita Tuhan. Itu berarti jalan kehidupan yang kita sedang tempuh diberi
terang. Pelita sedang memancarkan cahayanya kepada kita. Jika kasih Tuhan
menyertai kita, maka sukses adalah hal yang mudah. Ketaatan kepada Firman Tuhan
adalah terang dan pelita bagi kita dalam menuntun kepada sukses mewujudkan
impian besar menjadi kenyataan.
Sukses berarti menaati Firman Tuhan. Firman itu
harus diajarkan kepada semua orang, dilakukan berulang-ulang, sejak kecil, di
masa muda, dan di masa tua. Firman Tuhan melalui pendengaran, pemahaman, mimpi,
penglihatan, peristiwa. Dengan menerima ajaran Tuhan, kita makin berhikmat dan
bijaksana, kita memahami setiap hal yang menuntun hidup kita sekarang dan di
masa yang akan datang menuju kekekalan. Ajaran Tuhan memampukan kita menemukan
jalan Tuhan dalam meraih sukses mewjudkan impian besar menjadi kenyataan.
Firman Allah berfungsi sebagai cermin untuk
menunjukkan dan menyatakan kesalahan kita. Firman Tuhan adalah ilham, inspirasi, imajinasi, pemikiran tiba-tiba,
yang berguna memperbaiki perilaku kita, sehingga kita berkenan kepada Allah dan
sesama manusia.
Firman Tuhan adalah janji Allah. Yaitu pernyataan
rencana keselamtan dan berkat. Janji Allah adalah rencana Allah bagi seluruh
manusia, dan juga bagi pribadi orang perseorangan. Janji Tuhan itu murni, tidak
berisi dusta dan tipu. Murni artinya tidak bercampur dengan unsur lain, unsur
duniawi, unsur kedagingan, kehendak manusia, kehendak setan, kehendak
kejahatan. Firman Tuhan tulen dan teruji. Tidak tergoyahkan oleh godaan,
situasi, keadaan, cuaca, waktu. Janji Tuhan disertai sumpah, keyakinan yang
memastikan bahwa itu benar dan begitu adanya.
Janji Tuhan berisi wibawa Allah. Wibawa harus
dilaksanakan apa yang diucapkan. Janji Allah hebat, harus dipegang dan
dipercayai sebagai “jalan”menemukan solusi atas semua permasalahan dan jawaban
atas semua pertanyaan dan pemenuhan atas semua kebutuhan roh, jiwa, dan tubuh
manusia.
Firman Tuhan memiliki kekuatan dalam diri kita jika
kita: menyukainya, merenungkannya, menghayatinya, memakainya, dan
menyebarluaskannya. Membagi kepada orang lain adalah sumber aktivasi kekuatan
Firman Tuhan. Seperti nomor dan pulsa handpone yang harus diaktivasi supaya
dapat dipergunakan, demikian juga Firman Tuhan harus diaktivasi dalam hidup
kita supaya berfungsi. Caranya dengan membaginya kepada orang lain dengan penuh
semangat dan keyakinan.
Firman Tuhan akan lebih berkuasa bila kita taati,
turuti, laksanakan dalam kehidupan kita. Ketika kita melaksanakan Firman, semua
tumpukan persoalan yang telah menggunung, gunung dalam perjalanan hidup kita,
gunung persoalan rumah tangga, gunung perjodohan, gunung pekerjaan, gunung
keuangan, gunung kesehatan … dan semua gunung yang menjulang tinggi yang
menghalangi kita …dapat kita singkirkan, dapat kita daki, dapat kita lalui
untuk mewujudkan impian besar kita menjadi kenyataan.
Gunakan metode ini untuk mencapai sukses mewujudkan
impian besar Anda, metode yang sudah terbukti: DEKLARASIKAN FIRMAN TUHAN ATAS
APA YANG ANDA RINDUKAN, TERJADI SEPERTI APA YANG ANDA KATAKAN. Jika Firman
Tuhan, Anda proklamirkan dengan hati yang keluar dari mulut Anda, maka Firman
itu akan berubah menjadi pelita dan terang dalam memimpin Anda mewujudkan mimpi
besar Anda menjadi kenyataan. Puji Tuhan. Haleluya!!!!!
… bukan kuat … bukan gagah … tapi Roh-Ku…kata Tuhan…
Yang berminat menguasai lebih lanjut / mentor
/ pendampingan / nara sumber /pembicara / pengkhotbah / sekolah / berbisnis /
membeli silahkan sampaikan melalui email: lemsakti@gmail.com atau Isi Formulir Kontak di kolom sebelah kanan
atau klik dan isi contact us di http://www.lemsakti.com/contact-us.php . Pelayanan online kami silahkan kunjungi: http://www.lemsakti.com http://www.pembangunan.net/ http://www.konstruksimart.com http://www.herbalmami.com/ https://www.muki-online.com